Kamis, 02 Juni 2011

Beberapa Kiat Mencari Sekolah Yang Baik

Oleh: Kurniawan Widodo


Menjelang tahun ajaran baru, hampir semua orangtua berusaha mencari sekolah yang tepat untuk anak-anaknya. Harapan orang tua, tentunya ingin memberikan sekolah yang terbaik untuk anak-anak. Berikut ini beberapa kiat mencari sekolah yang ideal atau tepat bagi anak-anak.

1. Sesuaikan dengan karakter Anak.

Dalam memilih sekolah yang baik, tentu saja perlu disesuaikan dengan banyak hal, diantaranya yang penting adalah karakter anak. Memilih sekolah yang baik dan sesuai dengan karakter anak adalah sangat penting. Sekolah merupakan tempat ke dua setelah rumah tempat tinggalnya bagi anak untuk mencari ilmu dan mengembangkan kemampuan atau bakatnya. Sekolah yang baik dan sesuai dengan karakter anak akan mampu menuntun anak ke arah yang lebih baik di masa depan kelak. Di sekolah anak akan lebih banyak lagi belajar sesuatu tentang ilmu pengetahuan formal dan bagaimana bergaul, baik dengan kawan-kawannya maupun dengan guru dan pegawai sekolah sampai dengan penjual minuman dan makanan di kantin sekolah.

2. Diskusilah dengan anak

Haruslah disadari dan dipahami oleh orang tua, bahwa yang nantinya sekolah adalah anak mereka, bukan mereka. Oleh karena itu, melibatkan anak dalam memilih sekolah merupakan langkah penting, terutama pada usia remaja, Bagaimana jika ternyata pilihan anak jatuh pada sekolah yang menurut orangtua kurang sesuai? Di sinilah peran orang tua diperlukan. Ajak anak untuk berdiskusi kelebihan atau kekurangan sekolah tersebut. Buatlah kesepakatan sukarela bahwa sekolah yang akan dimasuki adalah murni pilihan anak. Dengan demikian anak akan merasa bangga karena diberi kesempatan melakukan hal yang penting. Anak diharapkan akan lebih bertanggung jawab karena merasa sekolah yang dimasukinya adalah pilihannya sendiri.


3. Lihat visi dan misi sekolah

Sekolah yang memiliki kualitas baik tentu saja memiliki visi dan misi yang jelas, terukur dan realistis. Untuk dapat mengetahui visi-misi sekolah yang diinginkan, dapat dilihat di brosur, atau media publikasi sekolah tersebut. Dari visi dan misi yang dipaparkan dapat terlihat bagaimana orientasi tujuan dan profil output yang akan dihasilkan.
Pernyataan visi dan misi ini dapat dilihat dari beberapa aspek, antara lain aspek keagamaan, akademis, mental, perilaku, kecakapan hidup, kemandirian dan kewirausahaan. Janganlah terlalu memandang aspek akademis menjadi pertimbangan pertama dalam memilih sekolah. Orang tua tidaklah terjebak pada istilah-istilah sekolah favorit, uggulan. Padahal yang dikembangkan hanya pada aspek kognitif / pengetahuan saja. Sekolah yang baik adalah sekolah yang mampu menggali, mengembangkan dan mengoptimalkan seluruh potensi peserta didiknya.

4. Perhatian terhadap pendidikan moral dan mental siswa.


Di era sekarang ini, dimana banyak tantangan dalam kehidupan generasi muda/ para pelajar, mulai dari kasus video porno artis, tawuran, narkotika, pergaulan bebas dan perbuatan menyimpang lainnya, maka peran pendidikan moral dan agama menjadi sangat signifikan terutama dalam membentuk karakter dan perilaku siswa, baik di jenjang pendidikan menengah, apalagi di jenjang pendidikan dasar.
Perhatian ini bisa dilihat dari adanya kegiatan ekstra kurikuler yang berbasiskan pendidikan moral dan mental siswa, misalnya kerohanian, pramuka den berbagai aksi social kemasyarakatan. Dengan demikian, diharapkan para siswa akan terbangun kesadaran dan pemahaman yang benar mengenai tugas, peran dan tanggung jawabnya sebagai hamba Tuhan, anak, siswa dan anggota masyarakat. Sebagai implementasinya, anak mampu menghargai orang lain dengan segala perbedaan serta mampu memilah dan memilih kegiatan-kegiatan yang bermanfaat.

5. Program dan Kurikulum pembelajaran.



Kurikurum berisi tentang perencanaan pembelajaran yang menyangkut semua kegiatan yang dilakukan dan dialami peserta didik dalam perkembangan, baik formal maupun informal guna mencapai tujuan pendidikan. Walaupun penerapan kurikulum ini sudah diatur dan diseragamkan dari pusat, tetapi pihak penyelenggara pendidikan dapat melakukan modifikasi-modifikasi disesuaikan dengan kondisi sekolah, lingkungan, dan kebutuhan masyarakat.
Sekolah yang memiliki program yang baik adalah sekolah yang mampu memberikan banyak waktu untuk mendorong minat setiap anak. Ini bisa dilihat dari aktivitas ekstra kurikuler pada sekolah tersebut.Oleh karena itu, orang tua dan calon siswa harus benar-benar jeli dan teliti dalam memilih sekolah terutama pertimbangan dari sisi kurikulum yang diterapkan sekolah tersebut. Kegiatan-kegiatan ekstrakurikuler yang diselenggarakan sekolah juga perlu dicermati, apakah dimungkinkan dapat mengoptimalkan bakat dan potensi peserta didik.

6. Guru.

Guru sangatlah besar perannya dalam keberhasilan dari proses dan hasil pendidikan Orang tua harus memastikan bahwa guru di sekolah tersebut berkualitas baik, professional dalam melakukan pembelajaran serta memiliki minat yang besar terhadap kebutuhan siswa. Kurikulum yang ideal haruslah didukung oleh guru sebagai pelaksananya. Hal yang perlu diperhatikan juga adalah mengenai perbandingan jumlah siswa dengan jumlah guru pada sekolah tersebut .


(bersambung)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar